Ringkasan Materi Sosiologi X Semester 1

Ciri-Ciri Ilmu Sosiologi

Objek kajian : masyarakat

Ilmu kategoris

Ilmu murni, bisa juga ilmu terapan

Bersifat absktrak (bentuk dan pola masyarakat secara menyeluruh)

Empiris dan rasional

Ilmu pengetahuan umum

Definisi Masyarakat

Masyarakat adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan, serta kepentingan bersama dan budaya.

Emile Durkheim, masyarakat bukan sekedar suatu penjumlahan individu semata, tetapi merupakan suatu sistem yang dibentuk dari hubungan antarmereka.

Metode dalam Ilmu Sosiologi

Paul B. Horton

a.       Study Cross-sectional : pengamatan yang meliputi suatu daerah yang luas dan dalam jangka waktu tertentu

b.      Studi Longitudinal : studi yang berlangsung sepanjang waktu yang menggambarkan serangkaian pengamatan

c.       Eksperimen Laboratorium : penelitian dengan mengumpulkan subjek di dalam suatu tempat

d.      Eksperimen Lapangan : pengamatan yang dilakukan di luar laboratorium

e.      Penelitian Pengamatan : suatu eksperimen dimana peneliti tidak memengaruhi terjadinya suatu kejadian

Soerjono Soekanto

a.       Metode kualitatif

Metode Historis : menganalisis peristiwa pada masa lampau.

Metode Komparatif : membandingkan masyarakat pada masa lampau sebagai petunjuk masyarakat yang pada masa yang akan datang.

Metode Historis Komparatif

Metode Studi Kasus : pengamatan suatu keadaan dengan menggunakan wawancara, daftar pertanyaan, dan teknik observasi partisipan.

b.      Metode kuantitatif

Metode Statistik : menguantitatifkan terlebih dahulu gejala masyarakat sebelum dianalisis.

Metode Eksperimen : menggunakan percobaan.

Metode Deduktif : metode yang dimulai dari hal yang berlaku umum untuk menarik kesimpulan yang khusus.

Metode Induktif : metode yang dimulai dari hal yang berlaku khusus untuk menarik kesimpulan yang umum.

Metode Empiris : metode yang mengutamakan keadaan nyata dalam masyarakat.

Metode Rasional : metode yang mengutamakan penalaran dan logika.

Metode Fungsional : metode yang digunakan untuk menilai kegunaan lembaga dan struktur sosial masyarakat.

Macam-Macam Masalah Sosial

Kemiskinan

Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan primer.

Tidak kejahatan

Banyaknya tindak kejahatan menciptakan rasa tidak aman pada masyarakat.

Penyalahgunaan Narkoba dan Alkohol

Siapapun yang menggunakan narkoba untuk tujuan diluar pengobatan (medis) tergolong tindakan yang salah.

Tawuran

Tawuran adalah suatu proses saling menyerang atau berkelahi yang dilakukan secara berkelompok serta terjadi antara satu kelompok dengan kelompok lainnya karena adanya suatu permasalahan.

Definisi Nilai Sosial

Soerjono Soekanto : nilai sebagai konsepsi abstrak dalam diri manusia mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk.

Hendropuspito : segala sesuatu yang dihargai masyarakat karena mempunyai daya guna fungsional bagi perkembangan kehidupan manusia.

Simanjuntak : nilai sebagai ide masyarakat tentang sesuatu yang baik.

Soleman : nilai memberikan perasaan identitas masyarakat dan menentukan seperangkat tujuan yang hendak dicapai.

Robert M. Z. Lawang : gambaran mengenai apa yang diinginkan, pantas, berharga, dan memengaruhi perilaku sosial orang yang memiliki nilai tersebut.

Kimball Young : nilai sosial sebagai unsur yang abstrak dan sering tidak disadari tentang benar dan pentingnya.

A. W. Green : nilai sosial sebagai kesadaran yang berlangsung secara relatif, disertai emosi terhadap objek dan ide orang perorangan.

Woods : petunjuk umum yang telah berlangsung lama, yang mengarahkan tingkah laku dan kepuasan kehidupan.

Alvin L. Bertrand : suatu kesadaran yang disertai emosi yang relatif lama hilangnya terhadap suatu objek, gagasan, atau orang.

Robin Williams : hal yang menyangkut kesejahteraan bersama melalui consensus yang efektif diantara mereka.

Clyde Cluckhohn : buku Culture and Behavior, nilai bukanlah keinginan, melainkan apa yang diinginkan.

Definisi Norma Sosial

Sudikno Mertokusumo : aturan hidup bagi manusia tentang apa yang seharusnya dilakukan dan apa yang seharusnya tidak dilakukan oleh manusia.

Emile Durkheim : norma adalah fakta sosial, karena norma memaksa untuk bertindak dan bertingkah laku.

Robert M. Z. Lawang : patokan perilaku dalam suatu kelompok masyarakat tertentu.

Alvin L. Bertrand : suatu standar tingkah laku yang terdapat di dalam semua masyarakat.

Kegunaan Ilmu Sosiologi

Perencanaan sosial

Penelitian

Pembangunan

Pemecahan masalah sosial

Fungsi Nilai Sosial

Drs. Suprapto :

a.       Dapat menyumbangkan seperangkat alat untuk menetapkan harga sosial dari suatu kelompok

b.      Dapat mengarahkan masyarakat dalam berpikir dan bertingkah laku

c.       Sebagai penentu terakhir manusia dalam memenuhi peranan sosial

d.      Sebagai alat solidaritas di kalangan anggota kelompok masyarakat

e.      Sebagai alat pengawas/ kontrol perilaku manusia dengan daya tekan dan daya mengikat tertentu

Fungsi lain :

a.       Sebagai penunjuk arah dan pemersatu

b.      Sebagai pelindung

c.       Sebagai pendorong

Fungsi Norma Sosial

a.       Pedoman hidup yang berlaku bagi masyarakat di wilayah tertentu

b.      Memberikan stabilitas dan keteraturan dalam kehidupan bermasyarakat

c.       Mengikat masyarakat karena norma disertai dengan sanksi dan aturan yang tegas

d.      Menciptakan kondisi dan suasana yang tertib

e.      Adanya sanksi yang tegas akan memberikan efek jera kepada pelanggarnya

Definisi Ras Manusia

Ras adalah penggolongan suku bangsa yang didasarkan pada ciri fisik, asal usul wilayah, serta bahasa.

Koentjaraningrat : ras adalah suatu golongan manusia yang menunjukkan berbagai ciri tubuh tertentu dengan suatu frekuensi yang besar.

Kesatuan Genealogis

Kesatuan genealogis adalah kesatuan masyarakat yang anggotanya diikat berdasarkan pertalian darah.

Pengertian Sosiologi

Auguste Comte (Bapak Sosiologi) : studi tentang statika sosial dan dinamika sosial.

Emile Durkheim : ilmu yang mempelajari fakta-fakta sosial (eksternal, memaksa, umum).

Max Weber : ilmu yang berupaya memahami tindakan-tindakan sosial.

George Simmel : ilmu yang khusus & independen yang mencakup permasalahan konsepsi masyarakat dan individu.

Wright Mills : memahami apa yang terjadi di dunia dengan khayalan sosiologis.

Peter L. Berger : masalah yang menyangkut pemahaman terhadap interkasi sosial.

Alex Inkeles : tiga pokok bahasan : hubungan sosial, institusi, dan masyarakat.

Pitirim A. Sorokin : suatu ilmu yang mempelajari hubungan gejala sosial.

Roucek dan Warren : ilmu yang mempelajari hubungan antarmanusia dala kelompok.

William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff : penelitian ilmiah terhadap interaksi sosial dengan hasil organisasi sosial.

Herbert Spencer : penyelidikan tentang susunan dan proses kehidupan sosial.

John Lewis Gillin dan John Phillip Gillin : ilmu yang mempelajari antaraksi yang timbul dalam kehidupan manusia.

Soerjono Soekanto : ilmu yang memusatkan perhatian pada segi kemasyarakatan.

Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi : ilmu yang mempelajari struktur dan proses sosial.

Perbedaan Ilmu Murni dan Ilmu Terapan

Sosiologi termasuk ilmu murni. Sosiologi juga merupakan ilmu terapan.

Ilmu pengetahuan murni (pure science) merupakan pencarian ilmu pengetahuan bukan pada praktis penggunaannya.

Ilmu pengetahuan terapan (applied science) merupakan pencarian cara-cara untuk mempergunakan pengetahuan ilmiah guna memecahkan pengetahuan praktis.

Contoh :

Seorang peneliti sedang melakukan penelitian tentang struktur sosial masyarakat salah satu suku di Papua. Peneliti menggunakan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan murni. Jika peneliti melanjutkan penelitian cara menyelesaikan konflik antarsuku di masyarakat Papua, kajian ilmu sosiologi tersebut menjadi ilmu pengetahuan terapan.

Empiris

Berdasarkan observasi terhadap kenyataan dan tidak berdasarkan praduga. Diperlukan pengamatan langsung di masyarakat.

Nonetis

Kajian sosiologi tidak mempersoalkan baik dan buruk, tetapi untuk memperjelas kajian/ masalah secara lebih dalam.

Kategoris

Mempelajari hal-hal yang terjadi sekarang dan bukan yang seharusnya terjadi.

Gender

Gender adalah suatu konsep kultural yang merujuk pada karakteristik yang membedakan antara wanita dan pria baik secara biologis, perilaku, mentalitas, dan sosial budaya.

Gender adalah aturan atau norma perilaku yang berhubungan dengan jenis kelamin dalam suatu sistem masyarakat.

Ciri-Ciri Nilai Sosial

Hasil interaksi sosial antarwarga masyarakat

Bukan bawaan sejak lahir, melainkan penularan dari orang lain

Terbentuk melalui proses belajar/ sosialisasi

Bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan sosial

Bervariasi antara kebuyaan yang satu dengan yang lain

Mempengaruhi pengembangan diri seseorang

Memiliki pengaruh yang berbeda antarwarga masyarakat

Cenderung berkaitan sehingga membentuk pola dan sistem sosial

Mempengaruhi kepribadian individu

Syarat Interaksi Sosial

Kontak Sosial

a.       Berdasarkan bentuk (wujud)

Kontak antarindividu

Kontak antara individu dengan kelompok

Kontak antarkelompok

b.      Berdasarkan cara

Kontak langsung (primer)

Kontak tidak langsung (sekunder)

c.       Berdasarkan sifatnya

Kontak positif (kerjasama)

Kontak negatif (pertentangan)

Komunikasi

a.       Unsur pokok

Komunikator (sender)

Pesan (message)

Media

Komunikan (receiver)

Umpan balik (feedback)

b.      Berdasarkan hakikatnya

Komunikasi positif

Komunikasi negatif

c.       Berdasarkan prosesnya

Komunikasi langsung

Komunikasi tidak langsung

d.      Berdasarkan sifatnya

Komunikasi bebas (tidak terikat pada aturan formal)

Komunikasi fungsional (terikat pada aturan formal)

Tindakan Sosial

Perilaku manusia yang mempunyai makna subjektif bagi pelakunya.

Definisi Nilai Sosial Menurut Prof. Notonegoro

Nilai Material

Nilai material adalah segala benda yang berguna bagi kelangsungan hidup manusia.

Nilai Vital

Nilai vital adalah segala sesuatu yang berguna bagi manusia untuk dapat hidup dan mengadakan kegiatan/ aktivitas.

Nilai Kerohanian

Nilai kerohanian adalah segala sesuatu yang berguna bagi rohani manusia.

·         Nilai kebenaran (empiris)

·         Nilai keindahan (estetika)

·         Nilai religius (agama)

·         Nilai moral